STAFSUS GUBERNUR NTB Kemana.?? Saat Gonjang Ganjing Isu Paket Dana Alokasi Khusus (DAK) NTB

oleh -283 Dilihat

Lombok Timur – Jurnal86.com | Beberapa Minggu kemarin pada bulan Juni hingga hari ini bulan Juli 2022 ini, sedang hangat hangatnya di bicarakan oleh banyak kalangan Aktifis NTB di berbagai WA group NTB, diantaranya Group FOKUS NTB, FOKUS LOTIM dan WA group RAKYAT Bersuara.

Hal yang sedang diributkan terkait masalah program DAK (Dana Alokasi Khusus) dari program pusat Indonesia pintar, dengan nilai mencapai Ratusan miliyar rupiah Se – NTB, yang dilaksanakan oleh DIKBUD Propinsi NTB, dengan SWAKLOLA tipe 1

Adapun yang menjadi isu Hangat diantaranya adalah Beredarnya informasi digroup group WA tentang dimintanya fee Sebesar 15% sampai 20% dari nilai yang diterima oleh beberapa Kepala Sekolah penerima manfaat program DAK ini.

Hal ini menjadi lebih hangat dan menarik perhatian publik dengan semakin banyaknya kalangan Aktifis di NTB angkat bicara terkait persoalan ini, diantaranya GUBERNUR LIRA NTB, KETUA FRB, KETUA GERAK NTB, KETUA SBMI LOTIM, JUBIR/PENDIRI PERPU LOTIM,KSPN NTB, SPN LOTIM, GMMD dan Kelompok Tombak, bahkan sempat Gubernur NTB menyebutkan beberapa kalangan minta jatah pada salah satu WA group

Hal ini disampaikan oleh Bang Deni (Jubir PERPU LOTIM) yang juga setiap waktu mengamati percakapan percakapan pada WA group yang ada.

Dari pengamatan beberapa aktifis yang ada khususnya di Lotim, mempertanyakan ada apa dengan Para stafsus Gubernur yang tidak sama sekali terlihat merespon atas persoalan ributnya para aktifis aktifis, minimal sebagai orang kepercayaan Gubernur yang bernaung di Pemerintahan Propinsi mampu membangun komunikasi dan mberikan penjelasan atau pencerahan atas hal tersebut, sebab tidak mungkin Stafsus stafsus yang ada tidak mendengar atau mengetahui persoalan ini, tegas Bang Deni

Bukan hal yang tidak mungkin jika Ribut ribut terus terjadi dan isu – isu yang beredar semakin meluas, bisa berdampak kepada proses pelaksanaan program DAK tersebut dan terlebih jika sampai program ini gagal dan tidak berjalan sesuai harapan, akan sangat disayangkan sekali jika hal ini terus menerus diributkan seperti yang sedang terjadi saat ini di berbagai WA group. Tutupnya (Abi/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.