Lewati ke konten
Jakarta,Jurnal86.Com – Ribuan personel Brimob dikerahkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa yang akan digelar di Ibu Kota Jakarta pada Jumat, 18 Desember 2020. Setidaknya, ada 2.690 personel yang diterjunkan untuk mengawal demo terkait HRS.
Tambahan 2.690 personel ini dari bawah kendali operasi (BKO) Brimob Nusantara. Saat ini, mereka sudah sampai di Jakarta,” kata Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono.
Penebalan personel itu bertujuan untuk menjaga ketertiban ibu kota saat demo berlangsung besok. Polisi akan mengantisipasi adanya aksi penyusup yang ingin membuat kerusuhan di aksi demo tersebut.
Selain itu, Argo mengatakan pihaknya tetap tidak memberikan izin keramaian pada Aksi Unjuk rasa tersebut. Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP) juga tidak akan dikeluarkan oleh pihaknya.
Meski sudah berencana menggelar aksi unjuk rasa, Polda Metro Jaya dengan tegas menyebut pihaknya tidak akan mengeluarkan Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP) terkait demo tersebut. Artinya, Polda Metro tidak mengizinkan adanya aksi demo tersebut.
(Red)
