Jurnal86.Com, Pesawaran || Polres Pesawaran Polda Lampung menggelar Silaturakhmi Kebangsaan dan Ikrar Setia Kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) Sewilayah Kabupaten Pesawaran di GSG Pemda setempat, Senin (15/08/22).
Kegiatan tersebut dihadiri Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, Ketua DPRD Kabupaten Pesawaran Suprapto, Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo yang diwakili Wakapolres Kompol M. Riza, Kabag Ops Kompol Maryanto, Kasat Intelkam Iptu Dartiyo Santiko dan Kasat Binmas Iptu Matera.
Kemudian, Jajaran Forkopimda Kabupaten Pesawaran, Para Pejabat Struktural di Lingkup Pemkab Pesawaran, Ketua MUI Kabupaten Pesawaran KH Endang Khaidir, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesawaran Wasril Kurniawan, Ketua NU Kabupaten Pesawaran Salamus Sholihin dan Ketua Muhammadiyah Kabupaten Pesawaran Amrizal dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Dendi Ramadhona mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya untuk menjalin tali silaturahmi dalam mewujudkan Kabupaten Pesawaran aman dan kondusif.
“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Pesawaran saya menyambut baik dan mengucapkan terima kasih kepada Polres Pesawaran beserta jajaran atas terselenggaranya acara ini, karena saya menilai kegiatan ini adalah salah satu upaya untuk menjalin tali silaturahmi dalam mewujudkan Kabupaten Pesawaran aman dan kondusif,” kata dia.
Menurutnya, pertemuan tersebut merupakan sebuah kegiatan yang sangat baik dan bermakna, karena selain menanamkan nilai-nilai kebangsaan, memperkuat kehidupan berbangsa dan bernegara, kegiatan ini juga sangat bermanfaat guna menanamkan rasa cinta tanah air, wawasan kebangsaan, serta memperkuat potensi integrasi bangsa seperti, kerukunan umat beragama, suku, golongan dan lain sebagainya dalam bingkai NKRI.
“Harapan saya, momentum pertemuan ini dapat dijadikan sebagai pembangkit semangat, membangun kesadaran kita semua untuk semakin memahami empat pilar kebangsaan yang merupakan dasar dan acuan bagi kita semua dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan berbangsa dan bernegara, hidup berdampingan dengan rukun dalam bingkai NKRI khususnya, dengan demikian Bumi Andan Jejama ini akan semakin aman, nyaman dan damai,” tutur dia.