Nagan Raya – jurnal86.com Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nagan Raya, Aceh melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga menyelenggarakan Program Disbudparpora Masuk Sekolah (Dimas).
Kegiatan dan program tersebut merupakan kolaborasi antara keempat bidang di lingkup Disbudparpora, baik bidang budaya, pariwisata serta pemuda dan olahraga.
“Program Dimas itu memiliki tujuan untuk menyatukan visi misi Pemkab Nagan Raya dalam bidang pendidikan,” kata Kadis Budparpora, Fariky, SE, M.Si., Ak, Senin (6/2/2023).
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Pj. Bupati Nagan Raya Fitriany Farhas, AP, S.Sos, M.Si yang dipusatkan di SMAN 1 Beutong. Program itu mendapat sambutan baik dari masyarakat, sehingga dengan adanya kolaborasi tersebut pendidikan di Nagan Raya akan lebih maju.
Pelaksanaan kegiatan Dimas itu juga untuk memadukan pendidikan secara intens terhadap pelajar, di mana materi tidak hanya berfokus pada mata pelajaran di sekolah, namun juga dapat diterapkan nilai cinta budaya.
“Selain itu juga untuk menjaga kelestarian pariwisata, menyemangatkan generasi muda untuk melakukan hal positif, serta menambah peranan atlet usia muda di Kabupaten Nagan Raya,” tutur Fariky.
Pada kesempatan itu, Pj. Bupati Nagan Raya Fitriany Farhas AP. S.Sos., M.Si menjadi pembina upacara bendera, di Sekolah Menegah Atas Negeri (SMAN) 1 Beutong, Kecamatan Beutong, Kabupaten setempat.
Upacara tersebut turut dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kadis Budparpora, Kepala Cabang Pendidikan Aceh Wilayah Nagan Raya, Kabag Prokopim Setdakab, Camat Beutong, para Pengawas Sekolah, para Kepala SMA se-Nagan Raya dan komite sekolah, dewan guru dan siswa-siswi SMAN 1 Beutong.
Pj. Bupati Fitriany Farhas dalam amanatnya mengatakan, pendidikan merupakan jembatan yang akan mengantarkan setiap individu menuju pintu gerbang masa depan.
“Maka dari itu peranan pendidikan menjadi hal yang penting mengingat tuntutan dunia yang berbasiskan skala global khususnya dalam berbagai disiplin ilmu,” kata Pj. Bupati.
Dikatakan, sekolah menengah atas adalah salah satu tahapan tingkatan terakhir dari pendidikan pelajar yang selanjutnya akan melanjutkan ke bangku perkuliahan ataupun dunia pekerjaan.
“Saat ini dunia kerja menuntut setiap generasi muda untuk siap dalam berbagai situasi. Oleh karenanya, pembekalan terhadap berbagai kemampuan yang ada dilingkungan sekolah sangatlah penting,” jelas Pj. Bupati.
Pemkab Nagan Raya memiliki komitmen serius dalam bidang pendidikan. Hal ini dapat dilihat dengan adanya upaya yang dilakukan untuk menunjang kualitas pendidikan di kabupaten Nagan Raya. Salah satu upaya yang dimaksud yaitu dengan program dimas.
“Oleh karena itu, saya memberikan arahan kepada Disbudparpora terkait program Dimas ini. Hal ini dikarenakan Disbudparpora memiliki peranan yang juga dekat dengan pelajar di tingkat SMA maupun SMP baik dalam hal penguatan karakter maupun sosialisasi kenakalan remaja,” tegas Pj. Bupati.
Di samping itu, Pj. Bupati juga memotivasi siswa-siswi di sekolah tersebut untuk meraih cita-citanya dan menanyakan beberapa siswa-siswi tentang cita-cita mereka.
“Anak-anak ibu kalau ingin meraih cita-cita persiapkanlah diri anak-anak ibu, misalnya mulai belajar jangan di sekolah aja, pulang sekolah harus belajar juga serta tanamkan dalam hati anak-anak ibu bahwa saya bisa meraih cita-cita itu, orang lain bisa, saya harus bisa juga dalam hal meraih cita-cita,” pungkas Pj. Bupati.
Pada kesempatan yang sama, Pj. Bupati juga memberikan cenderamata berupa bola voli dan jaring net voli kepada Kepala SMAN 1 Beutong.
Untuk diketahui, kegiatan Pj. Bupati Fitriany turun ke sekolah menjadi pembina upacara ini merupakan kedua kalinya di tahun 2023, setelah Senin yang lalu Pj. Bupati turun ke SD Negeri Purwodadi, Kecamatan Kuala pesisir.
Selain untuk memotivasi siswa dan siswi yang ada di sekolah, Pj. Bupati Fitriany Farhas turun ke sekolah sekaligus mengecek kebersihan di lingkungan sekolah yang ada dalam Kabupaten Nagan Raya.
Selesai upacara bendera di SMAN 1 Beutong, Pj. Bupati Fitriany Farhas didampingi Kadis DKPP, Kadis Budparpora, Sekcam Kuala dan penyuluh pertanian mengunjungi Kelompok Wanita Tani (KWT) di Desa Lawa Batu dan Jogja Kecamatan Kuala.
Jl86 Aceh