JURNAL86.COM, SELONG – Kepala Badan Pengelolaan Asett Daerah Kabupaten Lombok timur. HASNI, Memberikan keterangan kepada media terkait Hutang Dareah di dua Bank.
Usai rapat dengan DPRD, Hasni menjawab pertanyaan beberapa awak media terkait Hutang pemerintah kabupaten Lombok timur pada Bang NTB syariah yang nilainya 130 miliar dan pada Bang SMI sebesar 30 Miliar. Dengan total keseluruhan 200 miliar.
Permasalahan keuangan Pemda belakangan ini sedikit mengalami kendala dalam pembayaran hutang tersebut, karena pencairan tahap tiga saja belum terselesaikan terang Hasni usai rapat di ruang DPRD kab.lotim Selasa 22/11/2022.
Dalam lanjutan keterangannya Hasni juga menyampaikan bahwa BPKAD akan mengkaji kembali, dari mana pos pos keuangan Pemda untuk penanggulangan hutang tersebut. Bisa saja dari PAD, dana DAU, Pendapatan Bagi Hasil
Dll.Yang penting Selain dari dana DAK fisik maupun non fisik terang Ka’ban BPKAD Lotim.
Kembali lagi masalah hutang pemerintah daerah yang totalnya 200 miliar pada dua bang itu akan kita selesaikan sampai akhir masa jabata bupati. Seperti apa mekanisme pembayarannya kita lihat nanti, tutup Hasni.
RD.JR86/lombok
