Jurnal86.Com Bandung – Membantu sesama tak perlu menunggu kaya terlebih dulu. Membantu sesama sesuai kemampuan pun dapat meringankan beban mereka.
Seperti yang dilakukan oleh penjual celengan berikut ini. Meski dengan keterbatasan fisik dan penghasilan yang minim, sebut sajah Gusdiana berhati mulia ini rajin berusaha
Dilansir dari jurnal 86.com, terdapat sosok Gusdiana yang berhati mulia. Ia adalah seorang penjual yang memiliki Keterbatasan fisik tak menyurutkan semangat gusdiana untuk mencari rezeki.
Sehari-hari, Gusdiana mengais rezeki dengan berjualan celengan.
Tampak selalu bersyukur disegala situasi dan kondisi gusdiana mengatakan jika rezeki sudah diatur oleh Tuhan.
“Kalau nggak laku ya memang belum rezeki. Pak… ucap Gusdiana karna Allah yang ngatur rezeki masing-masing, pak”. kata Gusdiana seperti dikutip dari jurnal86.com (7/6/2022)
Diketahui hidup seorang yang sederhana di sepetak rumah kecil di sudut setiap harinya Hadiana berjualan celengan keliling dengan berjalan kaki dari kampung ke kampung sampai ke kota.
Disepetak rumah kecil sudut Kota Bandung Majalaya, setiap pagi Gusdiana tekun siapkan bahan celengan warna-warni hanya dengan satu tangan mengembangkan ide kreatif nya membuat celengan drie kardus dan ditulis nama setiap orang pemesan.
Seperti dikutip dari jurnal 86com
setiap harinya Gusdiana menjajakan usahanya di pasar dan kampung-kampung Bandung Jawa Barat.
Dibawanya celengan-celengan itu menuju pasar dan setiap kampung-kampung lapangan untuk dijajakan sampai petang. Banyak anak-anak yang melihat celengan-celengan Bapak Gusdiana datang mendekatinya,”
Reporter: Irwan