Kapolsek Kawali Hadiri Gerai Vaksin Presisi Serbuan Vaksinasi Nasional TNI Polri Di Kecamata Lumbung

oleh -878 Dilihat
oleh

Jurnal86.com.Ciamis || Polsek Kawali Polres Ciamis mendirikan Gerai Vaksin Presisi Serbuan Vaksinasi Nasional TNI-Polri di wilayah Kecamatan Lumbung. Gerai vaksin ini didirikan di Sekolah MI Dayeuhdatar Lumbung, Kecamatan Lumbung, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (30 Juni 2021).

Vaksinasi ini ditujukan ke seluruh elemen masyarakat khususnya yang berdomisili di wilayah UPTD Puskesmas Kecamatan Lumbung. Ini dilakukan Polri bersama TNI dan Pemerintah dalam upaya menyukseskan program pemerintah pusat yakni Satu Hari Satu Juta Vaksin.

Tampak hadir dalam kesempatan tersebut, Kapolsek AKP Subagja, S.IP., Danramil 1302/Kawali Mayor Inf Miskam, dan Camat Lumbung. Selain itu, kegiatan ini dibantu oleh para anggota Polsek dan Koramil Kawali untuk mengatur warga agar tidak menimbulkan kerumunan.

Kapolsek Kawali AKP Subagja, S.IP., mengatakan, vaksinasi yang digelar di MI Dayeuhdatar Lumbung merupakan wujud nyata Polri bersama TNI dan Pemerintah dalam menyukseskan Program Presiden RI Ir. H. Joko Widodo, “Satu Hari Satu Juta Vaksin”. Program ini dikeluarkan dalam rangka percepatan penanganan pencegahan penyebaran virus corona.

“Ini sebagai upaya mempertahankan kemampuan vaksinasi satu hari sejuta demi terwujudnya Herd Immunity atau kekebalan kelompok terhadap virus SARS-CoV-2 tersebut. Sehingga dapat mempercepat upaya pemerintah memutus rantai penyebaran Covid-19,” kata AKP Subagja..

AKP Subagja menambahkan, vaksinasi yang diselenggarakan hari ini cukup diterima baik oleh masyarakat. Ini terlihat dari hasil pelaksanaan vaksinasi yang diikuti oleh 87 orang warga masyarakat sekitar Puskesmas Sindangkasih.

“Masyarakat cukup antusias ada 87 orang yang mendaftarkan diri. Namun hanya 37 orang yang lulus screaning dan bisa menerima dosis vaksin Covid-19,” katanya.

AKP Subagja berpesan kepada masyarakat yang sudah diberikan suntik vaksin untuk tetap tidak mengabaikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, membatasi mobilitas, dan menghindari kerumunan.

“Vaksin ini hanya sebatas meminimalisir fatalitas bahaya virus corona. Kami juga membantu mengingatkan kepada masyarakat bahwa vaksin ini saya ibaratkan seperti helm. Kalau helm berfungsi hanya mengurangi fatalitas apabila terjadi kecelakaan tetapi supaya kita terhindar dari kecelakaan kita harus ikuti aturan. Atura yakni Prokes,” pungkasnya.

( Sri.r)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.