Irjen Pol. M. Fadil Imran Adakan Giat Silaturahmi Nasional Lintas Agama Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa dalam Kebhinekaan

oleh -566 Dilihat
oleh

Jakarta,Jurnal86.Com –Irjen Pol. M. Fadil Imran meminta generasi muda agar tidak mudah percaya berita berita bohong dan hoaks. Hal ini disampaikannya dalam Silaturahmi Nasional Lintas Agama dengan tema Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa dalam Kebhinekaan secara virtual.

maraknya berita bohong dan hoaks, Saya mengatakannya adalah social continuing turbulence, turbulensi sosial yang berkelanjutan yang harus kita hadapi di era transisi demokrasi. Sebagai generasi muda, mari kita hadapi bersama jangan percaya hoaks, jangan percaya berita yang tidak jelas berita dan sumbernya,” tegas Fadil dalam sambutannya, , Minggu (27/12/2020).

Pasalnya, kata Fadil, maraknya berita bohong dan hoaks ini bisa merusak akal sehat. “Karena itu merupakan turbulensi yang menjadi residu yang dapat merusak akal sehat kita semua,” katanya.

Irjen Pol M.Fadil Imron mengatakan para penegak hukum akan melakukan penegakan dengan profesional. “Kami akan melakukan penegakan hukum tentunya dengan profesional tanpa pernah melihat aspek-aspek lainnya,” tegasnya.

Selain itu, Fadil pun mengingatkan masyarakat khususnya warga DKI Jakarta agar mematuhi protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19. “Mengakhiri pemikiran ini saya kembali mengingatkan kepada kita semua, mari kita warga Jakarta untuk tetap mematuhi protokol kesehatan yang telah digariskan oleh pemerintah. Salah satunya dengan menghindari kerumunan, jangan membuat kerumunan demi kesehatan dan keselamatan kita semua,” katanya.

“Jakarta adalah rumah bersama. Jakarta adalah milik kita semua. Ayo kita jaga Jakarta agar Aman damai dan sejuk, aman fisiknya damai pikirannya, sejuk hatinya, sehingga kita bisa menikmati indahnya perbedaan di dalam persatuan,” tegas Fadil.

Sejumlah tokoh yang hadir dalam kesempatan itu di antaranya Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, Pangdam Jaya, Mayor Jenderal TNI Dudung Abdurachman, dan juga Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Marsudi Syuhud.

Kemudian, Ketua NU DKI Jakarta Syamsul Ma’arif, Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Sunanto, Koordinator Jaringan GUSDURian yang juga putri mantan Presiden Indonesia sekaligus tokoh bangsa Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Alissa Wahid, serta tokoh-tokoh agama lainnya.

(Rachmat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.