Jurnal86.Com BEKASI |Di saat Lebaran tinggal hitungan hari lagi namun lalu lintas jalan raya mulai dipenuhi oleh para pemudik. Walaupun telah dilarang oleh Pemerintah, namun banyak warga yang nekad untuk mudik. Terkait hal tersebut, Aparat TNI Polri wilayah Kabupaten Bekasi mulai perketat pengamanan lebaran di sejumlah titik perbatasan yang menjadi lalu Lintas pemudik pulang menuju kampung halamannya.
Di Gerbang Tol Cibatu , Cikarang Selatan
Aparat TNI dari Koramil 08/ Lamah Abang yang dipimpin Serma Joko
Saat melaksanakan kegiatan Serma Joko
bersama Aparat Kepolisian Polsek Cikarang Selatan AKP. Suparto
dan Dishub kabupaten bekasi di Depan GTO Cibatu
Dalam arahannya, AKP. Suparto menghimbau agar kita Selalu menjaga sinergitas tiga pilar harus selalu dijaga agar tercipta harkamtibmas yang aman dan kondusif termasuk dalam pelaksanaan pengamanan lebaran. AKP. Suparto mengharapkan agar dalam pengamanannya harus waspada terhadap masyarakat yang mudik. Bagi mereka yang kedapatan mudik agar di lakukan pemeriksaan.
“untuk Petugas yang lain agar kita selali menghimbau kepada penguna jalan agar tidak mudik
Menurut Serma Joko pelaksanaan penyekatan arus mudik itu sendiri sudah di mulai tanggal 6 mai 2021 dan mulai gencar gencarnya hingga tanggal 17 Mei 2021. Dengan adanya aturan larangan mudik, kita sebagai aparatur negara wajib mengikuti aturan yang ada. Untuk itu pelaksanaan penyekatan untuk wilayah Kabupaten bekasi harus diperketat mulai di Pos GTO Cibatu dan Pos Cikarang Barat yang diikuti oleh Aparat Polri, TNI dan Dishub,” tegasnya Babinsa
Penyekatan dan pengamanan arus mudik lebaran juga dilakukan di perbatasan kedungwaringin dengan Kabupaten Karawang, sampai yang di sebut orang jalan jalan tikus Kata Serma Joko
kurang lebih sudah sekitar 100 kendaraan Roda empat yang akan memasuki pintu gerbang arah Cikampek yang mengarah ke jawa di sini di putar
Hal ini di lakukan pemerintah ke pada pemudik untuk mencegah agar masyarakat tidak bisa berenteraksi dengan yang lain, guna mencegah kerumunan dan meciptakan cluster baru covid 19 tegas Serma joko.(Rsl/wr)

