Jurnal86.com – Sumenep, Sejumlah aktivis yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Sumenep Bersuara (AMSB) geruduk Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep,Madura, Jawa Timur.Selasa 27/06/2023.
Para aktivis tersebut melakukan aksi menabur uang ke gedung DPRD sebagai bentuk kekecewaan serta kritikan terhadap anggota Dewan atas viralnya video joget dan sawer yang dilakukan oleh anggota dewan diatas kapal Pinisi saat melakukan kunjungan kerja ke Makasar.
“Kecewa yang sangat mendalam atas munculnya video tersebut. Karena secara umum masyarakat Sumenep sedang dalam kondisi ekonomi yang kurang bagus,”Ujar Junaidi, Korlap Aksi sekaligus pentolan AMSB.
Aliansi Masyarakat Sumenep Bersuara ( AMSB ).Geruduk Kantor DPRD Kabupaten Sumenep.
Menurut Junet sapaannya, Jalan masih banyak rusak, daya beli masyarakat juga rendah,munculnya video ini menyakiti kita masyarakat Sumenep.
“Kita butuh wakil rakyat yang punya empati tinggi,peka perasaannya dan pekerja keras,tetapi yang ditunjukkan malah bertolak belakang,”Terang Junet.
Pihaknya meminta, agar DPRD Kabupaten Sumenep transparan dan mengumumkan kepada publik soal capaian yang didapatkan pasca kunker pansus penyertaan modal PDAM Sumenep ke Makassar.
“Berapa anggaran kunkernya itu waktu ke Makassar? Apa saja yang didapat pasca kunker? Selain joget dan sawer-sawer, mereka ngapain saja di sana, tolong jelaskan kepada publik,” Tegasnya dengan nada geram.
Selang satu jama, para aktivis langsung ditemui ketua dan anggota Badan Kehormatan DPRD Sumenep, pihaknya akan mengkaji dan periksa para anggota yang terekam dalam video tersebut.
“Mohon waktunya ya, hasil pemeriksaannya nanti kami sampaikan ke publik,” Ucap Sami’udin Ketua Badan Kehormatan.
“Aksi joget dan sawer tersebut memang tidak pantas dilakukan,”Tukasnya.
(MemetJR86)